Minggu, 16 Maret 2014

Review Future Store Initiative 

Proyek Supermarket Masa Depan dari Metro Group


Metro Group adalah perusahaan ritel raksasa asal Jerman  yang sedang mengembangkan proyek konsep Toko Masa Depan yatu Future Store Iniative yang mengkolaborasikan perusahaan ritel, barang-barang kebutuhan konsumen dan industry IT. Metro Group telah mencoba menggunakan konsep supermarket masa depannya ini di kota Rheinberg, Jerman

Video Berikut merupakan gambaran Toko/Supermaket Masa Depan yang sedang dikembangkan oleh Metro Group.


  • Smart Fridge yang mendeteksi produk apa saja yang sudah habis persediaannya dalam kulkas tersebut
  • Smart Washing Machine yang mendeteksi jenis pakaian yang akan dicuci serta memberikan peringatan apabila kombinasi pakaian-pakaian yang kita masukkan tidak tepat dalam hal warna dan bahan pakaian. Hal ini sangat membantu sekali untuk mencegah kerusakan pakaian dan lunturnya warna pakaian.
  • Elctronic Shopping List. Dengan ini kita bisa mengisi daftar belanja , bahkan teknologi ini bisa terhubung dengan Smart Fridge yang mengirimkan data barang-barang yang persediaannya menipis/habis sehingga bisa kita pertimbangkan untuk dimasukkan ke daftar belanja. Daftar Belanja ini bisa dikirimkan ke Future Card sehingga kita tidak perlu lagi repot-repot mencatat daftar belanja.
  • Smart Trolley yang dilengkapi Personal Shopping Assistant (PSA). Customer akan memperoleh Smart Trolley yang dilengkapi PSA ketika mereka berbelanja di Future Store. PSA bisa diakses menggunakan Future Card.  Pada PSA kita bisa mengakses daftar belanja kita dan informasi tentang harga maupun promosi dari suatu produk. PSA bahkan bisa mengarahkan kita ke tempat  produk-produk yang kita butuhkan. Smart Trolley ini bisa memindai barang-barang yang kita letakkan di trolley dan menampilkan informasi harga produk dan total harga dari barang-barang yang akan kita beli
  • Smart Shelves yang mendeteksi ketersediaan barang yang ada di rak yang mendeteksi ketersediaan suatu produk.  Informasi ketersediaan produk tersebut lalu dikirimkan ke pegawai supermarket, sehingga pegawai supermarket dapat mengontrol ketersediaan produk tersebut.
  • Smart Information terminal yang menyediakan informasi suatu produk secara lengkap seperti  harga, proses pembuatan, bahkan lokasi dimana produk diletakkan. Informasi tersebut bahkan bisa dikirimkan ke Gadget kita.
  • Advertising Display menampilkan iklan suatu produk di layar yang diletakkan di rak produk tersebut
  • Intelligent Scales dapat menimbang suatu barang (contoh buah) dengan lebih akurat dan dapat mengenali jenis buah dan sayuran yang sedang ditimbang
  • Smart Dressing Room. Dengan fitur ini kita tidak perlu mencoba pakaian yang akan kita beli. Dengan fitur ini kita akan diberikan gambaran saat kita memakai pakaian tersebut bahkan dengan pilihan warna yang sesuai selera kita
  • Smart Mirror. Sama seperi smart dressing room, kita akan diberikan gambaran saat kita memakai produk make-up yang akan kita beli
  • Future Check Out akan mendeteksi barang-barang yang ada di smart trolley beserta total harganya dan otomatis terhubung ke mesin kasir. Hal ini sangat berguna sekali untuk mencegah antrian panjang serta barang-barang yang luput dipindai 

Proyek Future Store ini menerapkan Teknologi RFID, Wireless LAN dan mobile computer. Smart chip disematkan ke dalam suatu produk lalu alat pembaca RFID memindai tag atau label yang menempel pada dus maupun palet berisi produk. Label ini bisa diprogram untuk menyimpan Global Trade Identification Number (GTIN) dan nomor seri. Dari sanalah Smart Trolley dapat mengidentifikasi barang, Pintu Dekat kasir (Future Check Out) mendeteksi barang-barang di Smart Trolley dan pegawai dapat mengontrol ketersediaan barang dari smart shelves.

Kesulitan yang ditemui dalam pengembangan Future Store Initiative ini adalah jumlah produk yang menerapkan pelabelan RFID ini masih sedikit sehingga dibutuhkan kerja sama dengan pemasok produk. Namun, tampaknya Metro Group mendapatkan dukungan dari para vendor perangkat lunak menenai konsep future store ini, sehingga diharapkan konsep ini bisa berkembang ke semua produk dan Supermarket masa depan ini berkembang dan bahkan diterapkan di Indonesia

Teknologi ini membuat pelanggan berbelanja lebih cepat, mudah dan nyaman. Teknologi ini juga memudahkan komunikasi antara pelanggan dengan supermarket. Pelanggan bisa mengetahui informasi mengenai harga dan ketersediaan barang sehingga pelanggan bisa merencanakan barang apa saja yang akan dibeli,

Teknologi ini juga sangat berguna bagi pengelola supermarket karena pengontrolan barang dapat dilakukan secara real-time sehingga pengelola dapat mengontrol persediaan barang secara efisien dan mencegah potensi pencurian barang-barang. Namun yang harus diperhatikan juga adalah besarnya biaya yang harus dikeluarkan untuk membuat Future Store ini karena akan memakan konsumsi listrik yang sangat besar, biaya perawatan teknologi serta kebutuhan pegawai supermarket yang harus mengerti tentang teknologi ini

Sumber
http://202.59.162.82/swamajalah/praktik/details.php?cid=1&id=706
http://www.ebizzasia.com/0213-2003/enterprise,0213,01.html




Tidak ada komentar:

Posting Komentar